MANTAN Pimpinan Komisi Penentuan Biasa( KPU) Hasyim Asy’ ari teruji sudah menyalahgunakan kedudukan serta wewenangnya buat penuhi kebutuhan pribadinya. Sebagian sarana negeri dipakai buat mendekati serta melaksanakan kekerasan intim pada wanita.
Dikenal dikala jadi Pimpinan KPU, Hasyim memperoleh sebagian sarana negeri berbentuk sarana ekspedisi biro, proteksi keamanan, rumah biro, alat transportasi biro dan agunan kesehatan cocok dengan determinasi perundang- undangan.
Dikala ditanyai oleh Alat Indonesia apakah Hasyim sudah mengembalikan seluruh sarana negeri yang digunakan olehnya sepanjang jadi Pimpinan KPU, Plt Pimpinan KPU Mochammad Afifuddin sungkan membagikan jawaban.
MANTAN Pimpinan Komisi
“ Pertanyaan Pak Sejken saja betul. Aku tidak mengelola yang begitu- begitu,” cakap ia di kantor KPU Pusat, Jakarta, Jumat( 12 atau 7).
Dalam permasalahan amoral kepada CAT, badan Badan Penentuan Luar Negara( PPLN) Den Haag, Belanda, Hasyim Asy’ ari pula teruji menghambur- hamburkan sarana negeri dengan mendanai karcis pesawat kembali berangkat Jakarta- Singapura cuma buat mendekati CAT.
Belum lagi bayaran hotel di Kondominium Oakwood Suites Kuningan dengan keseluruhan Rp48. 716. 900, 00, karcis pesawat kembali berangkat Jakarta- Belanda sebesar 3 kali senilai Rp100 juta.
Kemudian, terdapat pula pembelian layar alat pemantau Asus ZenScreen dari Hasyim pada CAT dengan harga Rp5. 419. 000, 00. Walaupun berasal dari kantung individu Hasyim, DKPP memperhitungkan semua sarana itu meyakinkan terdapatnya ikatan yang bertabiat spesial antara Hasyim serta CAT.
Berita viral orang indonesia terkenal kini rekomen taruhan slot di => Slot Raffi